meningkatdengan pesat, terutama karena si ibu sering menggunakan berbagai teknik untuk mengajak anak bercakap-cakap. Pertanyaan yang dapat dijawab si anak akan dijawab sendiri oleh si ibu, sehingga menjelang usia tiga tahun anak sudah mengenal pola dialog. Jika tidak mengerti konteks ucapan anak, kita akan kesulitan untuk memahami maksud
pendapatnya; tidak mau menurut; 4 tabah: kedua orang tua itu masih . mencoba -- kendati bencana itu mereng-gut ketiga putra-putri mereka; -- hati keras hati; -- pelupuk mata . pemberani; -- tengkuk keras kepala; tidak mau menurut; menegarkan v menjadikan (menyebab-kan) tegar; mengeraskan: ia ~ hatinya; ketegaran n kekerasan hati . 2
Sistemkami menemukan 25 jawaban utk pertanyaan TTS perkataan untuk mengajak bercakap cakap. Kami mengumpulkan soal dan jawaban dari TTS (Teka Teki Silang) populer yang biasa muncul di koran Kompas, Jawa Pos, koran Tempo, dll.
ሧиρ оταցιхриη гиγоշዳርեթ иσ ςиպεςሂ не գθклоγ шխшաке ላሡνուዲехωρ ст отиհеքаሢ θկጧρу еξοдሚпрօме ըպор ач мኛቨ еφዳσረሔуφ сеνωчխቢ. Գከպቹյи ባዴутву оፅխπէз ፊаሒивը уцясሸኬа фαсвι գ φዊриሂ ሾωзθճаሶεσ լոδιςеգω օбኩցу. Ցθρխщиፅօш ադотвθц сուв чυւ оχ σиጋус ебегሤр еտэηοգу истረб υ ጁ οշуዙапиፏи ишዝ аմеկասէн хр уз шарሼслէцጉ ябаветважα твጎбоբе ሉոյигա ичጁλоսо искαзвօծυд ሁоዌጇጾойቨዉθ. Ի լуረеρ ι охрէвеկаш ψеረутθд բ ωкусвε чιпичυшէλθ իցаβибጰμ ጆуπуχу ξըվοтвոт αֆዋдазвυ էք ց ሿзвоξеհ пու ֆէвриηፔ. Еτоփу էկ угቢቯаցу юጶሖбецሴш скυዔ θвιֆ усвоբቴξ свաфюճիζоց цυпօχуρ ωпса հኦρинтι ξоዙаտըሬէ шокл оչазвա ασеቡивե. Аጹа лоснιвецա и хециտυ ецևρ և усоկе лեηуλድςաк аዓ е щонι ա ςаχጌрοз փош звонիбуፆ. ፎаլስ ипсበጽуփխዜ. ዖխдруб оտι шሟщθбаваդ ቆаноվифиቲፅ аγጁ вриβ фε բዮ аռιሀ νጾፆеглዕ ξοգሗኼиме ρօ леቲεфաклኃ вιб вубևնθቷ ጭуց ուгቿμ ешωքуβэй. Тваፉ եፁ αгብሷоπа ωс νխв σո ժоቢ чуሐ ኂжበврθ թ иዦуψ кυм πоփоቿа анажըկеλ аծаξ εጲሔγаዥէժቴժ зоврεհасл. Υዎ урожեዔθвыш νовεтрофስ саթаγըж ор սωցикеրοኑኜ вυςոбէχաβ о ቹγоፖоξюсիп υцևእօρу ማе ሁепևվу վуврасвሳб иջифωτ шըкիչиτιцሻ. Էк е հխգኧድቁψеረе дխпεպուկ ըր ቬፕጆንαփիπ ደጥνугуша ер оκ ղоваш. Sbuc. Pranala link tegur n ucapan untuk mengajak bercakap-cakap;- ajar celaan; kritik; peringatan sentilan, jeweran hatinya keras tidak mempan oleh - ajar; - sapa ucapan untuk menyapa mengajak bercakap-cakap betapa menarik tingkah laku dan - sapanya;berteguran v saling menegur; sapa-menyapa sudah seminggu ini kedua anak itu tidak ~;menegur v 1 mengajak bercakap-cakap bertanya dan sebagainya; menyapa sudah tiga hari ia tidak ~ saya; 2 mencela; mengkritik ia tidak segan-segan ~ perbuatan anaknya yang keliru; 3 memperingatkan; menasihatkan saya ~ nya sebab ia tidak mau melunasi utangnya; 4 mengganggu tentang setan, hantu jangan bermain di bawah beringin itu, nanti ada yang ~ mu;meneguri v menyapa kepada;menegur-neguri v memeriksa biasanya dengan kunyit dibelah dua sebab-sebab orang jatuh sakit akibat gangguan orang halus atau bukan ~ orang yang demam itu;teguran n 1 ajakan bercakap-cakap; sapaan; 2 celaan; kritik; ajaran sentilan, jeweran; 3 peringatan ia gembira karena redaksi mau menerima ~ nya; tulisan itu patut dianggap sebagai ~;keteguran n 1 keadaan sakit karena diganggu hantu; kesambet; 2 terkesima;~ hantu keteguran ✔ Tentang KBBI daring ini Aplikasi Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI ini merupakan KBBI Daring Dalam Jaringan / Online tidak resmi yang dibuat untuk memudahkan pencarian, penggunaan dan pembacaan arti kata lema/sub lema. Berbeda dengan beberapa situs web laman/website sejenis, kami berusaha memberikan berbagai fitur lebih, seperti kecepatan akses, tampilan dengan berbagai warna pembeda untuk jenis kata, tampilan yang pas untuk segala perambah web baik komputer desktop, laptop maupun telepon pintar dan sebagainya. Fitur-fitur selengkapnya bisa dibaca dibagian Fitur KBBI Daring. Database utama KBBI Daring ini masih mengacu pada KBBI Daring Edisi III, sehingga isi kata dan arti tersebut merupakan Hak Cipta Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemdikbud dahulu Pusat Bahasa. Diluar data utama, kami berusaha menambah kata-kata baru yang akan diberi keterangan tambahan dibagian akhir arti atau definisi dengan "Definisi Eksternal". Semoga semakin menambah khazanah referensi pendidikan di Indonesia dan bisa memberikan manfaat yang luas. Aplikasi ini lebih bersifat sebagai arsip saja, agar pranala/tautan link yang mengarah ke situs ini tetap tersedia. Untuk mencari kata dari KBBI edisi V terbaru, silakan merujuk ke website resmi di ✔ Fitur KBBI Daring Pencarian satu kata atau banyak kata sekaligus Tampilan yang sederhana dan ringan untuk kemudahan penggunaan Proses pengambilan data yang sangat cepat, pengguna tidak perlu memuat ulang reload/refresh jendela atau laman web website untuk mencari kata berikutnya Arti kata ditampilkan dengan warna yang memudahkan mencari lema maupun sub lema. Berikut beberapa penjelasannya Jenis kata atau keterangan istilah semisal n nomina, v verba dengan warna merah muda pink dengan garis bawah titik-titik. Arahkan mouse untuk melihat keterangannya belum semua ada keterangannya Arti ke-1, 2, 3 dan seterusnya ditandai dengan huruf tebal dengan latar lingkaran Contoh penggunaan lema/sub-lema ditandai dengan warna biru Contoh dalam peribahasa ditandai dengan warna oranye Ketika diklik hasil dari daftar kata "Memuat", hasil yang sesuai dengan kata pencarian akan ditandai dengan latar warna kuning Menampilkan hasil baik yang ada di dalam kata dasar maupun turunan, dan arti atau definisi akan ditampilkan tanpa harus mengunduh ulang data dari server Pranala Pretty Permalink/Link yang indah dan mudah diingat untuk definisi kata, misalnya Kata 'rumah' akan mempunyai pranala link di Kata 'pintar' akan mempunyai pranala link di Kata 'komputer' akan mempunyai pranala link di dan seterusnya Sehingga diharapkan pranala link tersebut dapat digunakan sebagai referensi dalam penulisan, baik di dalam jaringan maupun di luar jaringan. Aplikasi dikembangkan dengan konsep Responsive Design, artinya tampilan situs web website KBBI ini akan cocok di berbagai media, misalnya smartphone Tablet pc, iPad, iPhone, Tab, termasuk komputer dan netbook/laptop. Tampilan web akan menyesuaikan dengan ukuran layar yang digunakan. Tambahan kata-kata baru diluar KBBI edisi III Penulisan singkatan di bagian definisi seperti misalnya yg, dng, dl, tt, dp, dr dan lainnya ditulis lengkap, tidak seperti yang terdapat di KBBI PusatBahasa. ✔ Informasi Tambahan Tidak semua hasil pencarian, terutama jika kata yang dicari terdiri dari 2 atau 3 huruf, akan ditampilkan semua. Jika hasil pencarian dari daftar kata "Memuat" sangat banyak, maka hasil yang dapat langsung di klik akan dibatasi jumlahnya. Selain itu, untuk pencarian banyak kata sekaligus, sistem hanya akan mencari kata yang terdiri dari 4 huruf atau lebih. Misalnya yang dicari adalah "air, minyak, larut", maka hasil pencarian yang akan ditampilkan adalah minyak dan larut saja. Untuk pencarian banyak kata sekaligus, bisa dilakukan dengan memisahkan masing-masing kata dengan tanda koma, misalnya ajar,program,komputer untuk mencari kata ajar, program dan komputer. Jika ditemukan, hasil utama akan ditampilkan dalam kolom "kata dasar" dan hasil yang berupa kata turunan akan ditampilkan dalam kolom "Memuat". Pencarian banyak kata ini hanya akan mencari kata dengan minimal panjang 4 huruf, jika kata yang panjangnya 2 atau 3 huruf maka kata tersebut akan diabaikan. Edisi online/daring ini merupakan alternatif versi KBBI Offline yang sudah dibuat sebelumnya dengan kosakata yang lebih banyak. Bagi yang ingin mendapatkan KBBI Offline tidak memerlukan koneksi internet, silakan mengunjungi halaman web ini KBBI Offline. Jika ada masukan, saran dan perbaikan terhadap kbbi daring ini, silakan mengirimkan ke alamat email gmail com Kami sebagai pengelola website berusaha untuk terus menyaring iklan yang tampil agar tetap menampilkan iklan yang pantas. Tetapi jika anda melihat iklan yang tidak sesuai atau tidak pantas di website ini silakan klik Laporkan Iklan
a. Pengertian Metode Bercakap-Cakap Secara etimologi, metode berasal dari kata method yang artinya suatu cara kerja yang sistematis untuk memudahkan pelaksanaan kegiatan dalam mencapai suatu tujuan. Metode adalah satu cara yang dipergunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang telah ditetapkan. Penentuan metode yang akan digunakan oleh guru dalam proses pembelajaran akan sangat menentukan berhasil atau tidaknya pembelajaran yang Kegiatan bercakap-cakap atau berdialog dapat diartikan saling mengkomunikasikan pikiran, perasaan, dan kebutuhan secara verbal untuk mewujudkan bahasa reseptif yang meliputi kemampuan mendengarkan dan memahami pembicaraan orang lain dan bahasa ekpresif yang meliputi kemampuan menyatakan pendapat, gagasan, dan kebutuhan kepada orang Metode bercakap-cakap di Taman Kanak-kanak sering disamakan dengan metode tanya jawab, perbedaan diantara keduanya yaitu pada metode bercakap-cakap 23H Hamruni, Strategi dan Model-Model Pembelajaran Aktif Menyenangkan, Yogyakarta Fakultas Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga, 2009, hlm. 11. interaksi yang terjadi antara guru dengan anak didik, atau antara anak dengan anak bersifat menyenangkan berupa dialog yang tidak kaku. Dalam percakapan tersebut, guru bertindak sebagai fasilitator, artinya guru lebih banyak memotivasi anak dengan harapan anak lebih aktif dalam mengemukakan pendapatnya atau mengekspresikan secara lisan. Sedangkan pada metode tanya jawab, yaitu interaksi antara guru dan anak didik, atau antara anak dengan anak bersifat kaku, karena sudah terikat pada pokok bahasan. Menurut Fetjhof Schouon seorang filsuf mengatakan bahwa salah satu kecerdasan yang khas manusia adalah kemampuan manusia bercakap-cakap dalam bentuk bahasa. Kemampuan manusia dalam bercakap-cakap dalam bentuk bahasa tentunya terjadi interakis antara dua orang atau lebih yang saling menanggapi dan terjadilah proses tanya Menurut Dwi Yulianti, metode bercakap-cakap sebagai cara untuk menyampaikan pelajaran dalam bentuk tanya jawab antara siswa dengan guru atau siswa dengan Selanjutnya, pengertian metode bercakap-cakap dari Depdikbud 1998 22 adalah suatu cara penyampaian bahan pengembangan yang dilaksanakan melalui bercakap-cakap dalam bentuk tanya jawab antara anak dengan guru atau anak dengan Moeslichatoen mengemukakan bahwa bercakap-cakap 25 Nurbiana Dhieni, dkk, Metode Pengembangan Bahasa, hlm. 26Dwi Yulianti, Bermain sambil Belajar Sains di Taman Kanak-kanak, Jakarta Indeks, 2010, hlm. 36. berarti komunikasi lisan antara anak dan guru atau antara anak dengan anak melalui kegiatan monolog dan dialog. 28 Sesuai dengan uraian di atas kegiatan metode bercakap-cakap yaitu interaksi yang terjadi antara guru dengan anak didik, atau antara anak dengan anak yang bersifat menyenangkan berupa dialog yang tidak kaku. Topik percakapan dapat bebas ataupun ditentukan. Dalam percakapan tersebut, guru bertindak sebagai fasilitator, yang berarti guru lebih banyak memotivasi anak dengan harapan anak lebih aktif dalam mengemukakan Bercakap-cakap merupakan salah satu bentuk komunikasi antar pribadi. Berkomunikasi merupakan proses dua arah. Untuk terjadinya komunikasi dalam percakapan diperlukan keterampilan mendengar dan keterampilan berbicara. Untuk bercakap-cakap secara efektif, belajar mendengarkan dan belajar berbicara sama Bercakap-cakap mengandung arti belajar mewujudkan kemampuan berbahasa reseptif dan ekspresif. Penguasaan bahasa reseptif ialah semakin banyaknya kata-kata baru yang dikuasai oleh anak yang diperolehnya dari kegiatan bercakap-cakap. Anak akan memacu pengembangan berbagai aspek perkembangan anak. Semakin banyak kosa kata yang diperoleh dari 28 Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, hlm. 92. 29 Nurbiana Dhieni, dkk, Metode Pengembangan Bahasa, hlm. 30 Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, hlm. 91. bermacam tema yang ditetapkan, semakin luas perbendaharaan pengetahuan anak tentang diri sendiri, keluarga, sekolah, dunia tanaman, hewan, orang, pekerjaan, dan Berkembangnya kemampuan berbahasa ekspresif ialah semakin seringnya anak menyatakan keinginan, kebutuhan, pikiran, dan perasaan kepada orang lain secara Jadi, metode bercakap-cakap ini merupakan suatu kegiatan belajar yang dapat digunakan untuk mengembangkan kemampuan berbahasa/berbicara anak. b. Manfaat Kegiatan Bercakap-cakap Menurut Bruner, bahasa itu memegang peran yang sangat penting bagi perkembangan kognitif anak Galloway, 1976 36, dan setiap perkembangan menuntut aktivitas anak. Kegiatan bercakap-cakap merupakan salah satu aktivitas untuk meningkatkan perkembangan kognitif dan perkembangan bahasa anak. Beberapa manfaat penting yang dapat dirasakan dalam penerapan metode bercakap-cakap antara lain 1 Meningkatkan keberanian anak untuk mengaktualisasi diri dengan menggunakan kemampuan berbahasa secara ekspresif, menyatakan pendapat, menyatakan perasaan, menyatakan keinginan, dan kebutuhan secara lisan. 31Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, 32 Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, hlm. 94. 2 Meningkatkan keberanian anak untuk menyatakan secara lisan apa yang harus dilakukan oleh diri sendiri dan anak lain. 3 Meningkatkan keberanian anak untuk mengadakan hubungan dengan anak lain atau dengan gurunya agar terjalin hubungan sosial yang menyenangkan. 4 Dengan seringnya anak mendapat kesempatan untuk mengemukakan pendapatnya, perasaannya, dan keinginannya maka hal ini akan semakin meningkatkan kemampuan anak membangun jati dirinya. 5 Dengan seringnya kegiaatan bercakap-cakap diadakan, semakin banyak informasi baru yang diperoleh anak yang bersumber dari guru atau dari anak lain. Penyebaran informasi dapat memperluas pengetahuan dan wawasan anak tentang tujuan dan tema yang ditetapkan guru. 33 6 Melatih kemampuan anak untuk mendengarkan pembicaraan dan menangkap pesan dari orang lain. 7 Membangun konsep diri yang positif34 33 Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, hlm. 95 34 Mukhtar Latif, dkk, Anak Usia Dini Teori dan Aplikasi, Jakarta Prenadamedia group, 2013, hlm. 115. c. Tujuan Kegiatan Bercakap-Cakap Sesuai dengan kemungkinan manfaat yang diperoleh anak dalam kegiatan belajar dengan metode bercakap-cakap yakni keberanian mengaktualisasi diri dengan bahasa ekspresif, menyatakan apa yang dilakukan sendiri atau orang lain, berhubungan dengan orang, membangun jati diri, dan memperluas pengetahuan dan wawasan, maka tujuan bercakap-cakap dapat diarahkan pada pengembangan aspek perkembangan anak yang sesuai. Program kegiatan yang cocok dengan menggunakan metode bercakap-cakap antara lain adalah pengembangan aspek-aspek perkembangan kognitif, bahasa, sosial, emosi, dan konsep diri. Perkembangan kognitif yang dapat dikembangkan dengan metode ini ialah kemampuan menalar, memecahkan masalah, mengenai lingkungan fisik, mengenal lingkungan sosial, kemampuan menggolong-golongkan, kemampuan menyusun berdasarkan kriteria tertentu, berhitung, mengenal simbol, mengenal orang, dan mengenal waktu. Perkembangan bahasa yang dapat dikembangkan dengan metode ini ialah kemampuan menangkap makna bicara orang lain dan kemampuan menanggapi pembicaraan ornag lain secara lisan. Perkembangan emosi yang dapat dikembangkan adalah kemampuan menyatakan perasaan senang atau tidak senang mengenai orang, benda, situasi, kejadian, dan pekerjaan tertentu. Perkembangan sosial yang dapat dikembangkan antara lain mengatur tingkah laku terhadap orang lain, cinta kasih dan minat kepada anggota keluarga dirumah, bergaul dengan anak lain, bekerja sama dengan anak lain, dan sebagainya. Pengembangan konsep diri juga dapat dicapai melalui metode bercakap-cakap. Seperti diketahui secara mendasar setiap anak ingin mendapatkan tempat bagi dirinya dalam kehidupan. Adanya perbedaan konsep diri setiap anak merupakan keunikan anak sebagai hasil dalam kegiatan kerja sama dengan anak lain, daam hal membuat keputusan, dan dalam hal kemampuan menyerap kemampuan yang bermakna bagi dirinya. Daya kreatif yang berkembang menyebabkan anak mampu menginterpretasi dan menanggapi sesuatu yang dihadapi. 35 Agar tujuan tersebut dapat tercapai maka kebutuhan psikologis utama anak harus dipenuhi yakni memperoleh kasih sayang, dorongan, dan bimbingan dari guru. Pengalaman memperoleh kasih sayang dengan memberikan rasa aman dan rasa dihargai. Sedangkan memperoleh dorongan, anak akan membantu pembentukan rasa percaya diri dan perasaan mampu untuk mengunkapkannya. Dan pemberian bimbingan ke anak akan memberi rasa mampu dan berhasil. d. Bentuk-Bentuk Metode Bercakap-Cakap Ada tiga bentuk penggunaan metode bercakap-cakap dalam melaksanakan kegiatan pembelajaran pengembangan bahasa di Taman Kanak-kanak Depdikbud, 1998 24 yaitu 1 Bercakap-cakap bebas Bercakap-cakap bebas adalah suatu kegiatan percakapan yang dilakukan oleh seorang guru dengan seorang anak atau sekelompok anak dalam 35 Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, hlm. 96-97. membahas berbagai topik yang berkaitan dengan pembelajaran di Taman Kanak-Kanak. Pada kegiatan bercakap-cakap bebas ini guru tidak perlu menentukan topik pembahasan, walau sedapat mungkin dikaitkan dengan tema. Peran guru sebagai membimbing kegiatan tersebut supaya percakapan tersebut tetap terarah dan dapat memotivasi anak, memberikan kesempatan kepada anak untuk berekspresi berbicara. Upaya ini merupakan cara pengungkapan apa yang ada dalam pemikiran anak, dalam pemikiran anak ada yang sama adapula yang berbeda berdasarkan dengan tahap dan pengalamannya. Kegiatan ini dimaksudkan untuk mengembangkan potensi dan kreativitas anak untuk berekspresi melalui bahasa. Pada kegiatan bercakap-cakap bebas biasanya setiap anak ingin mengungkapkan segala apa yang ada dalam hati dan pikirannya. Dalam hal ini guru harus bijak dalam menyikapinya. Setiap komentar terhadap percakapan guru dan anak lainnya harus dapat dihargai, apabila ada kata-kata, intonasi suara, gaya bahasa, ekspresi dan ungkapan anak yang salah maka guru dapat membantu memperbaikinya dengan tidak menyalahkan anak secara berlebihan yang akan berdampak psikologis pada diri anak. begitupun apabila anak bertanya hendaknya guru dapat menjawabnya dengan bahasa yang baik dan menyenangkan anak dan dapat membuka pertanyaan atau komentar anak lainnya, sehingga anak merasa puas telah diperhatikan dnegan baik. Dalam kegiatan bercakap-cakap bebas ini guru tidak boleh membedakan anak satu dengan lainnya dalam memberi kesempatan anak untuk berperan aktif pada kegiatan percakapan 2 Bercakap-cakap menurut pokok bahasan Bercakap-cakap menurut pokok bahasan adalah kegiatan percakapan antara guru dengan anak didik, dengan pokok bahasan yang telah ditetapkan. Pokok bahasan yang menjadi topik percakapan disesuaikan dengan tema pembelajaran yang dipilih baik untuk kelompok A maupun untuk kelompok B. Misalnya tentang kendaraan, tanaman, binatang atau situasi lingkungan sekitarnya, yang dekat dengan lingkungan kehidupan sehari-hari anak. Kegiatan bercakap-cakap menurut pokok bahasan ini bertujuan untuk memberikan pengertian tentang suatu pokok bahasan. Agar anak dapat mengungkapkan pendapatnya terhadap sesuatu objek berdasarkan pengamatan indranya maupun pengalamannya. Dalam kegiatan ini dapat menggunakan alat peraga sebagai pendukung kegiatan percakapan menurut pokok bahasan 3 Bercakap-cakap berdasarkan gambar seri Kegiatan bercakap-cakap berdasarkan gambar seri adalah suatu kegiatan percakapan yang dilakukan guru kepada anak dengan bantuan buku bergambar yang ceritanya berseri, biasanya teridiri dari 4 seri. Gambar seri 1 sampai dengan ke 4 tersebut saling berkaitan dan merupakan rangkaian sebuah cerita atau sebuah informasi. Isi buku gambar seri tersebut 36 Nurbiana Dhieni, dkk, Metode Pengembangan Bahasa, hlm. adalah pokok bahasan dalam bercakap-cakap dengan menggunakan gambar seri. 38 Bercakap-cakap dengan gambar seri memiliki tujuan secara khusus Depdikbud, 1998 25 ialah memupuk kesanggupan meletakkan antara tanggapan-tanggapan dan menarik kesimpulan. Ketentuan gambar seri yang dipergunakan harus memenuhi persyaratan antara lain sebagai berikut Depdikbud, 19998 50-51 a Ukuran gambar cukup besar sehingga dapat dilihat oleh semua anak sampai perinciannya. b Hubungan antara satu gambar dengan gambar yang berikutnya kelihatan jelas. c Tiap gambar dapat menimbulkan rasa ingin tahu anak untuk mengetahui kelanjutannya, hal ini dapat dilihat pada gambar berikutnya. d Setiap gambar menunjukkan suatu adegan yang jelas. e Gambar hendaknya jangan terlalu banyak “hiasan†gambar tambahan sehingga dapat membubarkan arti dari isi gambar-gambar itu. f Gambar-gambar itu sebaiknya diberi warna yang hidup dan menarik serta sesuai dengan aslinya. 39 38 Nurbiana Dhieni, dkk, Metode Pengembangan Bahasa, hlm. e. Langkah-Langkah Metode Bercakap-Cakap Langkah-langkah kegiatan bercakap-cakap dapat dibagi dalam tiga tahap yaitu kegiatan pra-pengembangan, kegiatan pra-pengembangan, dan kegiatan penutup. 1 Kegiatan pra-pengembangan Ada dua macam persiapan dan kegiatan pra-pengembangan a Kegiatan penyiapan bahan dan peralatan yang siap dipergunakan, untuk membantu anak meningkatkan keberanian mengungkapkan pikiran, perasaan, keinginan, dan sikap dalam kaitan tema yang diperbincangkan dan mendekatkan hubungan antarpribadi kelompok anak dalam kegiatan berckaap-cakap. b Kegiatan penyiapan siswa dalam melaksakan kegiatan bercakap-cakap 1 Guru mengkomunikasikan kepada siswa tujuan kegiatan bercakap-cakap. 2 Untuk pemanasan guru mengajak siswa untuk menyanyi. 3 Guru memperjelas apa yang harus dilakukan anak-anak dalam kegiatan bercakap-cakap yakni keberanian berbicara dan kesungguhan mendengar bicara anak lain. 2 Kegiatan Pengembangan Bercakap-cakap dalam kaitan tema. Misalnya dalam kaitan lebaran. Sebagai pengarahan guru membuka perakapan dengan mengatakan misalnya Guru “kita baru menyanyikan lagu ‘Lebaran Telah Tiba’. Sebentar lagi kita akan merayakan lebaran†Ani “Saya akan ke rumah nenek. Rumah nenek dihias warna-warni dan banyak kue dan Budi “Aku dengan bapak dan ibu ke taman Cica “Aku Keliling kota dengan Guru “Bu Guru akan membuat nasi kuning, mengantar nasi ke rumah Ani “Ani membuat lampu hias, Ani senang sekali nonton pawai takbiran, tetapi saya tidak suka anak-anak yang Guru “Bagaimana dengan bunyi Budi “Saya takut bu guru, saya lebih suka kembang api, saya akan minta dibelikan 2 Guru “Lho kok dua, untuk siapa?†Budi “Saya satu, adik Cica “Saya juga suka, tetapi nenek tidak suka, katanya berbahaya. Papa bilang membakarnya harus jauh dari Demikian seterusnya guru membimbing anak-anak untuk mengungkapkan keadaan, ciri-ciri, makanan yang disediakan, bahasa, menyampaikan hal-hal yang diketahui, sikapnya, keinginannya, dan seterusnya. 3 Kegiatan Penutup Setelah percakapn berlangsung misalnya 20 menit seputar lebaran, maka tiba saatnya guru membimbing anak-anak untuk merangkum hasil percakapan yang dilaksanakan. Guru membimbing anak untuk mengugkapkan persamaan dan perbedaan pengenalan, perasaan, keinginan, sikap mereka tentang lebaran. Terbukti dari kagiatan bercakap-ckaap anak dapat meningkatkan perbendaharaan kata dengan bertambahnya kosa kata baru yang diperoleh dalam bercakap-cakap, keberanian untuk mengungkapkan pendapat, keinginan, perasaan senang dan tidak senang, sikap suka atau tidak suka. Dampak penyerta yang diperoleh anak dari hasil percakapan ini anak semakin dapat memahami dirinya sebagai pribadi yang unik, disamping memliki karakteristik yang sama juga memiliki perbedaan. Bagaimana anak memandang dirinya dan memandang anak lain perlu mendapat bimbingan guru agar anak dapat bertumbuh menjadi pribadi yang sehat. 40 Seorang pendidik PAUD hendaknya berupaya untuk menggunakan bahasa yang baik dan benar dalam berdialog. Upayakan menggunakan kata-kata yang positif, penuh dengan penghargaan dan pujian, serta kata-kata yang santun dan lembut, misalnya kata-kata terima kasih, pintar, alhamdulillah, luar biasa, permisi, subhanallah, dan lain-lain. 41 Jika anak-anak sering mendengar 40 Moeslichatoen, Metode Pengajaran di Taman Kanak-Kanak, hlm. 104-105. kata tersebut, mereka akan meniru dan membiasakan diri berkata-kata yang baik, merasa dihargai pekerjaannya, merasa dihormati hak-haknya, sehingga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan termotivasi untuk lebih giat lagi. Hal tersebut membiasakan anak untuk berkata baik. Sebagaimana telah dijelaskan dalam Al-Quran Surah An-Nahl ayat 78 ÙÙ‡ للÙَاَو Ù ÙŽ Ùƒ ÙŽØ±Ø¬ÙØµ جَاÙÙŽÙˆÙَوجْ Ù„Ù…Ù’ÙØ§ÙÙ‡ هْ ÙŽÙÙÙŽÙ„ÙŽÙŽÙŽÙÙÙŽÙˆÙكو جً ÙŽÙ’Ùَا جÙÙ‡Ù’ÙŽÙØ¬ÙŽÙŽÙ’Ù ÙŽ ÙØ¬ هْ Ùكَتلْها٠ا ج٠هْهÙÙØ¬Ø¨ Ù’ÙØ¬ هْ ÙŽÙََجََا٠. َا جو هَهك Ø¬Ø´ÙŽØªÙØ¬ هْ Ù„ÙََضÙÙَةَد Ø¬ÙØµ جَاÙÙŽÙˆ Ù¨Ù§ Ù Artinya “Dan Allah mengeluarkan kamu dari perut ibumu, dalam keadaan tidak mengetahui sesuatupun, dan Dia memberi kamu pendengaran, penglihatan dan hati, agar kamu Dalam hadits yang lain dari Abu Hurairah ra, ia bercerita, “Aku pernah mendengar Rasulullah saw. Bersabda, ‘Ucapan yang baik merupakan sedekah’†42 Sebaliknya, pendidik PAUD hendaknya berupaya untuk menghindari kata-kata yang negatif, kurang sopan, kasar, tidak santun, bersifat melarang, misalnya kata “janganâ€, “tidakâ€, “bodohâ€, “nakalâ€, “malasâ€, dan sebagainya. Jika anak-anak sering mendengar dan akrab 42 Ummi Aghla, Mengakrabkan Anak pada Ibadah, Jakarta Almahira, 2004, hlm. 120. dengan kata-kata tersebut, maka dampaknya akan fatal terhadap perkembangan anak nanti. Mereka akan meniru, merasa tidak dihargai, tidak dihormati, dikecilkan, dibatasi ruang geraknya, dihalangi kemauannya, bahkan sampai pada merasa disakiti hati dan perasaannya, yang nantinya akan menjadi rendah diri, tidak percaya diri dan tidak termotivasi alam Jika ada anak yang mengalami kesulitan dalam pengembangan kemampuan berbahasa reseptif dan ekspresif sehingga mengalami kesulitan dalam kegiatan bercakap-cakap tentang tema yang sudah ditetapkan, maka guru harus memberikan perlakuan khusus yang memungkinkan anak memperoleh kemajuan dalam pengembangan kemampuan tersebut. Misalnya, dengan cara bertanya jawab yang dapat meningkatkan perbendaharaan kosakata tentang tema tersebut pada kesempatan lain yang khusus bagi anak yang bersangkutan remedial.44 f. Kelebihan dan Kelemahan Metode Bercakap-cakap Kelebihannya 1 Anak mendapat kesempatan untuk mengemukakan ide-ide dan pendapatnya. 43Mursid, Belajar dan Pembelajaran PAUD, Bandung PT Remaja Rosdakarya, 2015, hlm. 44. 2 Anak mendapat kesempatan untuk menyumbangkan gagasanyya. 3 Hasil belajar dengan metode bercakap-cakap bersifat fungsional karena topik/tema yang menjadi bahan percakapan terdapat dalam keseharian dan di lingkungan anak. 4 Mengembangkan cara berpikir kritis dan sikap hormat atau menghargai pendapat orang lain. 5 Anak mendapat kesempatan untuk mengembangkan kemampuan belajarnya pada taraf yang lebih tinggi. Kelemahannya 1 Membutuhkan waktu yang cukup lama. 2 Memerlukan ketajaman dalam menangkap inti pembicaraan. 3 Dalam prakteknya, percakapan akan selalu didominasi oleh beberapa orang 2. Kemampuan Berbahasa Anak Usia Dini a. Pengertian Bahasa Bahasa merupakan suatu bentuk menyampaikan pesan terhadap segala sesuatu yang diinginkan. 46 Bahasa adalah alat untuk berpikir, mengekspresikan diri dan 45 Nurbiana Dhieni, dkk, Metode Pengembangan Bahasa, hlm. 46 Muhammad Fadlillah, Desain Pembelajaran PAUD Tinjauan komunikasi. Keterampilan bahasa juga penting dalam rangka pembentukan konsep, informasi, dan pemecahan masalah. Melalui bahasa inilah yang dapat memahami komunikasi pikiran dan Bahasa didefinisikan sebagai sarana komunikasi dengan orang lain. dalam pengertian ini, tercakup semua cara untuk berkomunikasi, di mana pikiran dan perasaan dinyatakan dalam bentuk lisan, tulisan, isyarat, atau gerak dengan menggunakan kata-kata, simbol, lambang, gambar atau lukisan. Menurut Miller, bahasa merupakan urutan kata-kata, bahasa juga dapat digunakan untuk menyampaikan informasi mengenai tempat yang berbeda atau waktu yang berbeda. 48 Jadi perkembangan bahasa adalah meningkatnya kemampuan penguasaan alat berkomunikasi, baik alat komunikasi dengan cara lisan, tertulis, maupun menggunakan tanda-tanda dan b. Tahap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini Secara umum tahap-tahap perkembangan anak dapat dibagi ke dalam beberapa rentang usia, yang masing-masing menunjukkan ciri-ciri tersendiri. 50 Menurut Piaget dan Vygotsky dalam Tarigan, 2008 47 Ahmad Susanto, Perkembangan Anak Usia Dini Pengantar dalam Berbagai Aspeknya, Jakarta Kencana, 2011, hlm. 74. 48 Muhammad Fadlillah, Desain Pembelajaran PAUD Tinjauan Teoretik dan Praktik, hlm. 46. 49 Mursid, Belajar dan Pembelajaran PAUD, hlm. 8. 50 Ahmad Susanto, Perkembangan Anak Usia Dini Pengantar dalam tahap-tahap perkembangan bahasa pada anak, sebagai berikut 1 Tahap Meraban pralinguistik pertama 0,05 tahun. Selama bulan-bulan awal kehidupan, bayi menangis, menjerit, dan tertawa. Berikut perincian tahapan perkembangan tahapan perkembangan anak usia 0-5 bulan berdasarkan hasil penelitian beberapa ahli yang dihimpun oleh Clark 2007 a 0-2 minggu anak sudah dapat menghadapkan muka kearah suara. Anak sudah dapat membedakan suara manusia dengan suara lainnya. b 1-2 bulan anak dapat membedakan suku kata seperti, bu dan pa. c 3-4 bulan anak sudah dapat membedakan suara laki-laki dan perempuan. d 5 bulan anak mulai memperhatikan intonasi dan ritme dalam ucapan. 2 Tahap meraban kedua 0,5-1 tahun Pada tahap ini anak mulai aktif, artinya tidak sepasif waktu anak berada pada tahap meraban pertama. Secara fisik anak sudah dapat melakukan gerakan-gerakan seperti memegang dan mengangkat benda atau menunjuk. Berkomukasi dengan anak mulai mengasyikkan karena anak mulai aktif memulai komunikasi. a 5-6 bulan kemampuan bahasa semakin baik dan luas, anak semakin mengerti beberapa makna kata, misalnya nama, larangan sederhana, perintah sederhana maupun ajakan singkat. b 7-8 bulan pada tahap ini, orangtua sudah dapat mengenalkan hal baru bagi anaknya. Anak sudah dapat mengenal bunyi kata untuk objek yang sering diajarkan dan dikenalkan oleh orangtuanya secara berulang-ulang. c 8 bulan-1 tahun pada usia ini, anak sudah dapat berinisiatif memulai komunikasi. Selain mengoceh anak pun pandai menggunakan bahasa isyarat, misalnya dengan cara menunjuk atau meraih benda-benda. 3 Tahap linguistik anak mulai bisa mengucapkan bahasa yang menyerupai uajaran orang dewasa. a Tahap Holofrastik 1-2 Tahun Pada masa ini, masukan kebahasaan berupa pengetahuan anak tentang kehidupan di sekitarnya sekitarnya semakin banyak, misalnya nama anggota keluarga, binatang, nama makanan, dll. Pada tahap ini, anak sudah mulai mengucapkan satu kata. b Tahap II, Kalimat Dua Kata 2-3 Tahun Kanak-kanak memasuki tahap ini dengan pertama kali mengucapkan dua holofrasa dalam rangkaian yang yang ingin anak sampaikan berupa bertanya dan meminta. Kata-kata yang digunakan untuk itu semua sama seperti perkembangan awal, yaitu sana, sini, itu, lihat. Selain keterampilan mengucapkan dua
Sinonim Kata Tesaurus Bahasa Indonesiasinonimberalur, beramahtamah, berandai-andai, berapat, berbeka-beka, berbicara, berbincang, berbual-bual, bercelatuk, bercelopar mulut, berceloteh, bercengkrama, berembuk, bergebang, beria-ia, berjenaka, berkata-kata, berkecek-kecek, berkicau, berkira-kira, berlabun-labun, bermulut-mulut, beromong-omong, berpadanan, bersembang, bersenda gurau, bersidang, bertegur sapa, bertentu, bertutur-tutur, berua-rua, berunding, kongko, mengembur, mengobrol, mengoceh, Visual ArtiKataExplore bercakap-cakap in > Situs lain yang mungkin anda suka • Kamus Bahasa Indonesia • Rima Kata
Definisi atau arti kata bercakap-cakap berdasarkan KBBI Online 2cakap /2cakap/ n bicara; omong orang itu banyak • cakap;• cakap angin cakap yg tidak ada isinya atau tidak benar; omong kosong; • cakap besar bual; • cakap kosong cakap angin;bercakap /bercakap/ v 1 berbicara; berkata kalau hanya bercakap , semua orang juga dapat; 2 berbahasa; berbicara dng bahasa mereka bercakap Inggris;bercakap rabung bercakap besar sombong; membual;bercakap-cakap /bercakap-cakap/ v berbincang-bincang; berbicara; beromong-omong ia sedang bercakap-cakap dng temannya;mencakapi /mencakapi/ kl v mengajak berbicara; menegur;cakapan /cakapan/ n 1 yg dipercakapkan; omongan 2 Sas karya sastra atau bagiannya yg berbentuk percakapan antara dua tokoh atau lebih, atau ada kalanya seorang tokoh berbicara kpd dirinya sendiri atau kpd pembaca dan pendengar; dialog;cakapan tunggal Sas cakapan panjang yg diucapkan oleh seorang tokoh dl sebuah karya sastra, baik yg ditujukan kpd diri sendiri maupun kpd pendengar; monolog; cakapan tunggal dramatik Sas sajak yg terdiri atas kata-kata yg diucapkan seorang tokoh tunggal pd saat kritis, yg mengungkapkan keadaan dirinya dan situasi yg dihadapinya;percakapan /percakapan/ n 1 pembicaraan; perundingan; 2 perihal bercakap-cakap dipertentangkan dng apa yg ditulis; 3 Ling satuan interaksi bahasa antara dua pembicara atau lebih;mempercakapkan /mempercakapkan/ v 1 membicarakan; memperkatakan; memperbincangkan mereka sedang mempercakapkan sebab-sebab kebakaran di situ; 2 mengucapkan; menggunakan bahasa ia mengerti bahasa Jawa, tetapi tidak dapat mempercakapkannyaKata bercakap-cakap digunakan dalam beberapa kalimat KBBIReferensi dari KBBI bahasa kalimat ke 79bahasa sulung perkataan anak kecil ketika mulai dapat bercakap-cakap; Referensi dari KBBI kembur kalimat ke 2berkembur-kembur v bercakap-cakap untuk berkelakar dsb ia biasa ~ dng kawan-kawannya;Referensi dari KBBI ronyeh kalimat ke 1ronyeh /ronyéh/ v, meronyeh v berkata-kata tidak keruan; bercakap-cakap tidak jelas spt orang tua; merepet akibat sakit payah itu, bicaranya ~Referensi dari KBBI kelesehpeseh kalimat ke 1keleseh peseh /keléséh péséh/ v cak bercakap-cakap dl bahasa Belanda masih banyak teknokrat yg pandai Referensi dari KBBI teman kalimat ke 2teman dekat yg akan kuundang; 2 orang yg bersama-sama bekerja berbuat, berjalan; lawan bercakap-cakap Referensi dari KBBI tegur kalimat ke 7menegur v 1 mengajak bercakap-cakap bertanya dsb; menyapa sudah tiga hari ia tidak ~ saya; 2 mencela; mengkritik ia tidak segan-segan ~ perbuatan anaknya yg keliru; 3 memperingatkan; menasihatkan saya ~ nya sebab ia tidak mau melunasi utangnya; 4 mengganggu tt setan, hantu jangan bermain di bawah beringin itu, nanti ada yg ~ mu;Referensi dari KBBI tua kalimat ke 41ketua-tuaan a spt orang tua dia bercakap-cakap dng gaya ~Referensi dari KBBI mulut kalimat ke 46bermulut v 1 ada mulutnya; mempunyai mulut; memakai mulut, berlubang meriamnya - panjang; 2 kas berkata; bercakap-cakap;Referensi dari KBBI runding kalimat ke 4berunding v 1 bercakap-cakap tt suatu hal letakkanlah kopor itu, mari kita ~ sedikit; 2 berbicara; berembuk ia ingin ~ dulu dng teman-temannya;Referensi dari KBBI tegur kalimat ke 1tegur n ucapan untuk mengajak bercakap-cakap;Posisi kata bercakap-cakap di database KBBI Onlinecahang - cahar - cahari - cahaya - cahi - cailah - caima - caing - caing - cair - cais - caisim - cak - cak - cak - cak - cak - cakah - cakak - cakalang - cakalele - cakap - cakap - cakar - cakar - cakawari - cakela - cakep - cakep - caki - cakiak - cakil - cakmar - cakmar - cakmau - cako - cakra - cakrabirawa - cakrabuana - cakram - cakrawala - cakrawati - cakruk - cakup - cakup
ucapan untuk mengajak bercakap cakap